Langkah Jitu Cegah Bawang Bertunas

Sebagian besar masakan Indonesia menggunakan bawang sebagai bumbu dasar. Bawang merupakan sayuran beruas yang menyimpan cadangan makanannya pada pangkal tunas. Apabila tidak diperhatikan proses penyimpannya maka bawang akan cepat bertunas. Di Indonesia hampir setiap rumah selalu memiliki stok bawang sebagai persediaan kebutuhan memasak. Bawang memiliki senyawa antibakteri, anti jamur dan antioksidan yang sangat baik.

Bawang terbagi kedalam tiga jenis; bawang merah, bawang putih dan bawang bombay. Ketiga jenis tersebut dapat diolah menjadi bumbu dasar masakan. Manfaat dari ketiga jenis bawang tersebut tentu saja berbeda. Kerusakan pada sayuran ini biasanya ditandai dengan tekstur yang lunak, lembab hingga bertunas. Untuk menghindari kerusakan saat menyimpan bawang ikuti tips berikut ini yuk!

Baca juga : Cara tetap Sehat setelah Begadang Nonton Euro 2021

1. Simpan di tempat sejuk dan kering

Ketika membeli bawang kamu harus memperhatikan kondisi umbinya secara keseluruhan. Kemudian perhatikan cara menyimpannya, simpanlah bawang di tempat yang sejuk, kering, gelap dan berventilasi baik. Tempat seperti ini termasuk ruangan dapur, ruang bawah tanah, dan garasi dapat memperlambat proses pertumbuhan tunas serta pembusukan pada bawang. Hindari meletakan bawang pada wadah yang lembab karena dapat merusak teksturnya.

2. Simpan dalam wadah bersirkulasi udara yang baik

Setelah memperhatikan kondisi penyimpanan selanjutnya perhatikan wadahnya. Bawang akan tahan lama jika disimpan dalam wadah yang tidak kedap udara, seperti kantong jaring, kukusan bambu, keranjang terbuka atau pantyhose. Tujuannya ketika disimpan pada sirkulasi udara bawang akan tetap baik sehingga memperlambat tunas untuk tumbuh. Hal ini akan membuat bawang bertahan lebih lama.

3. Bekukan

Sebagai alternatif, bawang dapat disimpan di freezer dengan masa simpan hingga enam bulan. Proses pembekuan bawang yang paling umum dilakukan pertama kamu harus mengupas kulitnya dan pisahkan siung. Kemudian masukkan bawang yang sudah dikupas ke dalam kantong yang dapat ditutup kembali atau wadah kedap udara lalu simpan di dalam freezer dengan rentang waktu tertentu.

Bawang akan dapat dengan aman digunakan jika dalam kondisi segar. Bawang yang sudah mengeluarkan tunas memang masih dianggap aman untuk dikonsumsi hingga 10 hari ke depan. Namun, jika tunas tersebut kian tumbuh, maka bawang tersebut akan berubah rasanya menjadi pahit. Bawang yang telah tumbuh tunas biasanya akan berubah menjadi lembek dan tidak dapat digunakan lagi. Oleh sebab itu kamu harus memilih bawang yang masih segar saja ya! idf

Scroll to Top
Open chat
Hello 👋Ada yang bisa kami bantu?